Jumat, 03 November 2017

Analisa SWOT Koperasi Indonesia

e

Analisa SWOT Koperasi Indonesia




Nurul Shafira (25216634)
Universitas Gunadarma
Fakultas Ekonomi. Akuntansi

Kelas : 2EB07
Dosen : Ibu Sulastri








Analisa SWOT Koperasi Indonesia
ANALISIS SWOT PADA KOPERASI INDONESIA Analisis SWOT Penerapan strategi SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) dalam pengembangan koperasi yang dikhususkan pada pengembangan strategi manajemen koperasi itu sendiri. SWOT merupakan perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, kesempatan dan ancaman dalam suatu proyek atau spekulasi bisnis. Proses ini melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut.
Dalam Manajemen Koperasi Perencanaan strategis adalah pengambilan keputusan saat ini untuk koperasi yang akan dilakukan pada masa datang. Pengambilan keputusan dalam organisasi Koperasi Indonesia harus mempertimbangka Sumber daya, kondisi saat ini serta peramalan terhadap keadaan yang mempengaruhi koperasi dimasa yang akan datang.
 Untuk melakukan perencanaan Strategis dalam koperasi maka pengurus koperasi harus memperhatikan 4 aspek penting yaitu masa depan dan peramalanya, aspek lingkungan baik internal atau eksternal, target kedepan dan terakhir strategi untuk pencapaian target.
         
Organisasi Koperasi seacara kelembagaan harus mempunyai perangkat organisasi koperasi yang menjadi sarana dalam pencapaian tujuan koperasi. Perangkat fundamental dalam perencanaan strategis yang kemudian menjadi kelengkapan organisasi yang wajib ada adalah parameter-parameter idialisme dasar seperti; visi, misi, goal, objektif,
Untuk mempercepat percapaian Renstra koperasi diperlukan:
- Spesific ( kekhususan)
- Measurable ( Terukur)
- Achieveable ( Dapat dicapai)
- Rationable ( Rasional, dapat dipahami)
- Timebound ( Ada limit/batas waktu)

            Analisa SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya, kemudian menerapkannya dalam perumusan strategi SWOT, dimana aplikasinya adalah bagaimana kekuatan (strengths) mampu mengambil keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities) yang ada, bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mencegah keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities) yang ada, selanjutnya bagaimana kekuatan (strengths) mampu menghadapi ancaman (threats) yang ada, dan terakhir adalah bagimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat ancaman (threats) menjadi nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru.
eDalam manajemen koperasi, perencanaan strategis adalah pengambilan keputusan saat ini untuk pelaksanaan koperasi pada masa datang. Pengambilan keputusan dalam organisasi Koperasi Indonesia harus mempertimbangkan sumber daya, kondisi saat ini serta peramalan terhadap keadaan yang mempengaruhi koperasi dimasa yang akan datang. Untuk melakukan perencanaan Strategis dalam koperasi maka pengurus koperasi harus memperhatikan 4 aspek penting yaitu masa depan dan peramalanya, aspek lingkungan baik internal atau eksternal, target kedepan dan terakhir strategi untuk pencapaian target.
Organisasi koperasi secara kelembagaan harus mempunyai perangkat organisasi koperasi yang menjadi sarana dalam pencapaian tujuan koperasi. Aspek-aspek mendasar seperti visi, misi dan tujuan menjadi kelengkapan organisasi dalam perencanaan strategis berjalannya sebuah koperasi.

Adapun tahapan dalam menyusun rencana strategis koperasi kita adalah :
1.    Analisa SWOT
Perumusan SWOT ditujukan sebagai dasar pembuatan strategi. Analisa SWOT adalah pola evaluasi yang mengklasifikasikan kondisi koperasi dengen SWOT yaitu Streght (Kekuatan), Weakness (Kelemahan koperasi Kita), Oportunity (Peluang Koperasi kita), dan Threat (ancaman pada Koperasi). Pengurus harus mengklasifikasikan hal-hal diatas menjadi sebuah tabel yang kemudian dijadikan dasar sebagai pengambilan keputusan dalam renstra koperasi. Seorang pengurus koperasi harus paham betul kondisi koperasinya, Pengurus harus mampu melakukan forecasting atau peramalan kondisi kedepan. Dari forecasting ini kemudian di rumuskan asumsi-asumsi yang relevan. Dari pemetaan kondisi dan permalahan inilah kemudian di rumuskan analisis SWOT Koperasi.
2.    Menentukan Target Koperasi
Setelah analisis SWOT koperasi selesai dilakukan langkah berikutnya adalah menentukan target. Fase ini merupakan salah satu bagian terpenting dari penyusunan strategi koperasi. Target ini diperoleh dari proses telah realistis terhadap analisis SWOT yang telah ditentukan sebelumnya dan target koperasi harus diyakini oleh seluruh komponen organisasi koperasi, bahwa koperasi mampu mencapainya.
3.    Perumusan Strategi Koperasi
Pada tahap ini merupakan upaya penyusunan siasat untuk menyelesaikan permasalahan koperasi sekaligus cara untuk pencapaian target koperasi. Hasil Renstra Koperasi biasanya berupa Garis-Garis Besar Program Kerja (GBPK) Koperasi yang juga harus disertai dengan Perencanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi ( APBK) hasil perumusan Renstra akan dibahas dan disahkan dalam RAT Koperasi.
Ilustrasi Strategi SWOT dalam Perencanaan Pengembangan Koperasi Semangat Muda

 Strenght koperasi semangat muda :
·       Bertujuan meningkatkan kesejahteraan anggota dan bukan sematamata mencari keuntungan
·       Membantu membuka lapangan pekerjaan
·       Bersifat terbuka dan sukarela, orang terhimpun dalam koperasi atau masuk menjadi anggota dengan dasar sukarela.
·       Besarnya harga penjualan pada koperasi  tidak memberatkan anggota.
·       Prinsip pengelolaan bertujuan memupuk laba untuk kepentingan anggota.
·       Sisa Hasil Usaha (SHU) yang dihasilkan koperasi dibagikan kepada anggota sebanding dengan jasa usaha masing-masing anggota
Weakness koperasi semangat muda :
1.      Keterbatasan dibidang permodalan.
2.      Pengurus kadang-kadang tidak jujur.
3.      Kurangnya kerja sama antara pengurus, pengawas dan anggotanya.
4.      Rendahnya kesdaran berkoperasi pada anggota.
5.      Kemampuan tenaga professional dalam pengelolaan koperasi.
Opportunity koperasi semangat muda :
diharapkan mampu bersaing dengan lembaga lain yang saat ini sudah lebih maju
Melakukan pengembangan usaha pada SDM untuk mencapai target
Threat koperasi semangat muda :
Keterbatasan informasi pasar dan teknologi
kendala dalam akses permodalan
kapasitas SDM yang relatif rendah disebabkan faktor budaya yang membatasi ruang geraknya dalam berorganisasi
belum dikenalnya keberadaan koperasi dikalangan masyarakat.

Kesimpulan
Koperasi adalah jenis badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum. Keanggotaan kopersi terdiri dari perorangan, yaitu orang yang secara sukarela menjadi anggota koperasi. Badan hukum koperasi, yaitu suatu koperasi yang menjadi anggota koperasi yang memiliki lingkup lebih luas.



DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Analisis_SWO

Tata Cara Membuat Proposal Koperasi serta Contoh Proposal Koperasi

e




Tata Cara Membuat Proposal Koperasi serta Contoh Proposal Koperasi




Nurul Shafira (25216634)
Universitas Gunadarma
Fakultas Ekonomi. Akuntansi

Kelas : 2EB07
Dosen : Ibu Sulastri

Tentang Proposal Koperasi Proposal biasanya kita gunakan untuk pengajuan permohonan, biasanya permohonan tersebut berupa permohonan dana atau dukungan (Sponsor). Proposan merupakan rencana kegiatan yang dituliskan dalam bentuk rancangan kerja yang akan dilaksanakan. Rancangan tersebut ditulis secara detal agar pihak yang berkepentingan dapat memahamu dengan baik tujuan dari dibuatnya proposal.

Contoh proposal yang paling sering dibuat tidak hanya dalam kalangan organisasi tetapi dilingkungan sekolah juga sering membuat proposal untuk kegiatan dalam lingkup sekolah, seperti proposal kegiatan pentas seni (Pensi). proposal seperti itu sering digunakan dengan tujuan meminta dukungan dalam mensukseskan kegiatan-kegiatan yang di adakan, dan masalah pendanaan. Selain contoh proposal kegiatan, masih banyak pula jenis proposal yang dibuat, seperti proposal penelitian, proposal usahan dan jenis lainnya.

Dari penjelasan diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa proposal dapat didefinisikan sebagai sebuah perancangan tertulis bentuk pengajuan atau permohonan, penawaran baik berupa ide, gagasan maupun rencana kepada pihak lain untuk mendapatkan dukungan izin, dana dan lain sebagainya.






Berikut ini merupakan tahap-tahap membuat proposal dengan benar
Sistematika membuat proposal kegiatan

-       Judul Proposal
Contoh judul proposal kegiatan misalnya “PROPOSAL KEGIATAN PENTAS SENI BUDAYA”.

-       Latar Belakang
Latar belakang proposal kegiatan ini isinya adalah dasar dan alasan kegiatan itu perlu dilakukan.

-       Tujuan
Tujuan proposal kegiatan adalah manfaat atau hasil yang diharapkan dari diadakannya kegiatan tersebut.

-       Kegiatan
Kegiatan proposal ini menjelaskan kegiatan pokok yang akan dilaksanakan dan dilampirkan dengan jadwal kegiatan secara lengkap.

-       Anggaran
Anggaran dari proposal kegiatan ini harus dilampirkan secara terperinci dan sedetail mingkin.




Contoh Bentuk Proposal Koperasi

I.         Latar belakang masalah
                Koperasi merupakan usaha bersama dari sekelompok orang orang yang mempunyai kepentingan yang sama dalam tujuan, meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Upaya pendirian koperasi ini sangat menguntungkan masyarakat, karena koperasi dapat bermafaat untuk mendapatkan keuntungan serta mempererat tali persaudaraan masyarakat, namun perkembangan koperasi yang sangat terbatas dan tidak dapat bersaing dengan jenis usaha lainnnya membuat koperasi semakin dilupakan oleh masyarakat, dari permasalahan tersebut oleh karena itu, sebagai langkah nyata kami mahasiswa gunadarma sepakat untuk mendirikan koperasi bersama untuk membentuk pemikiran baru dalam masyarakat, koperasi sebagai peluang usaha dan sebagai penyedia lapangan pekerjaan untuk masyarakat.

II.         Maksud dan Tujuan pendirian koperasi
                Pendirian koperasi yang dilakukan di maksudkan untuk meningkatkan pengalaman setiap anggota dalam pendirian koperasi, dan juga dapat menciptakan mahasiswa yang dapat membuka lapangan usaha untuk mengurangi pengangguran yang ada di Indonesia. Tujuan diadakannya koperasi ialah:
§    Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada khusunya dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya.
§  Berperan serta aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat.
§   Menmgembangkan kreatifitas dan jiwa organisasi mahasiswa
III.         Visi
Visi dari pendirian koperasi adalah menjadikan koperasi sebagai wadah kreasi anak muda dalam berusaha.
                                                            
IV.         Misi :
–          Meningkatkan kinerja anak muda dalam berbisnis.
–          Meningkatkan wawasan berorganisasi dalam koperasi.
–          Memberi pengalaman kepada setiap anggota dalam membuka usaha.
–          Menciptakan mahasiswa yang siap berkompetisi dalam dunia usaha.
–          Membangun kerjasama dalam mewujudkan industri kreatif rumah tangga

V.         Target pasar
–          Seluruh mahasiwa/i gunadarma
–           Seluruh staff dan dosen gunadarma
–          Dan setiap masyarakat yang mengenal atau mempunyai keperluan membeli di koperasi.

VI.         Strategi penjualan
–          Promosi secara lansung dari mulu ke mulut
–          Promosi melalui social media secara online (FB,Twitter,Blog,dll)
–          Promosi melalui poster

VII.         Kelembagaan
1.       Nama Koperasi                 : Semangat Muda
2.       Nama Pimpinan                : Tontowi Jauhari
3.       Alamat Koperasi               Ruko Niaga Kalimas Bekasi Timur, Jawa Barat 
4.       Telp                                   : (021)8813366  

VIII.         Daftar Produk & Analisa Harga
Terlampir
IX.         Rincian Biaya
Terlampir
X.         Susunan Organisasi
Terlampir
Lampiran I

Daftar Produk & Analisa Harga

Makanan
Uraian
Banyaknya
Harga/Unit
Nasi Kuning
20
Rp 5000
Risol
50
Rp 2000
Donat Kentang
50
Rp 2500
Snack
30
Rp 2500
Kue Sus
30
Rp 2500
Roti Sisir
30
Rp 5000

Kebutuhan Sekunder
Uraian
Banyaknya
Harga/Unit
Sepatu Flat
30
Rp 65.000
Kalung Rumbai
30
Rp 20.000
Tissue
30
Rp 2000

Alat-Alat Tulis
Uraian
Banyaknya
Harga/Unit
Isi Binder
50
Rp 3000
Pulpen
30
Rp 4000
Pensil
30
Rp 3000
Penghapus
30
Rp 2000
Tip-x
30
Rp 3000
Rautan Pensil
50
Rp 1000
Note
20
Rp 5000
Penggaris
30
Rp 3000
Binder
25
Rp 60.000





Lampiran II
Rincian Biaya

Uraian
Banyaknya
Jumlah
Modal
21 x @ Rp 150.000
Rp 3.150.000
Total

Rp 3.150.000

Uraian
Banyaknya
Harga/Unit
Jumlah
Nasi Kuning
20
Rp 5000
Rp 100.000
Risol
50
Rp 2000
Rp 100.000
Donat Kentang
50
Rp 2500
Rp 125.000
Snack
30
Rp 2500
Rp 75.000
Kue Sus
30
Rp 2500
Rp 75.000
Roti Sisir
30
Rp 5000
Rp 150.000
Sepatu Flat
30
Rp 65.000
Rp 195.000
Kalung Rumbai
30
Rp 20.000
Rp 600.000
Tissue
30
Rp 2000
Rp 60.000
Isi Binder
50
Rp 3000
Rp 150.000
Pulpen
30
Rp 4000
Rp 120.000
Pensil
30
Rp 3000
Rp 90.000
Penghapus
30
Rp 2000
Rp 60.000
Tip-x
30
Rp 3000
Rp 90.000
Rautan Pensil
50
Rp 1000
Rp 50.000
Note
20
Rp 5000
Rp 100.000
Penggaris
30
Rp 3000
Rp 90.000
Binder
25
Rp 60.000
Rp 150.000
Total


Rp 2.380.000






Lampiran III
Struktur Organisasi

Penanggung Jawab             : Bpk. Bambang Arif
Ketua                                    :  Tontowi Jauhaki
Sekretaris                             :  Dewi ChristyAnto
Bendahara                            :  Shinta Oktaviani Hasan
Anggota                                   :
1. Agung Hari Pika                                                     11. Khairina Rahmayanti.K
2. Aldi halim Suti                                                       12. Mifta  Irfan .A
3. Ayu Briliana.A                                                       13. Mugia Silvy P
4. Dani Guntoro .L                                                  14. Ningsih Suwito
5. Dewi Christy                                                      15. Randi Darmawan
6. Faisal Chanif                                                      16. Rheza Hanif Aslan
7. Fera Hernawati                                                  17. Suntoro Aji
8.Ika Trisnamia Widiati                                         18. Vandi Darma P
                9. Inan Mulyana                                                      19. Yaya Budi K. A
             10. Juliansen

Anti Monopoli Persaingan Tidak Sehat

Poster Tema :"Anti Monopoli Persaingan Tidak Sehat" Kelas : 2EB07  ANGGOTA KELOMPOK: NURUL SHAFIRA (25216634) ...